"Sosialisasi dan Pelatihan Pemanfaatan Teknologi Informasi sebagai Media Pembelajaran Blended Learning melalui Google Classroom di SMK Negeri 1 Ketapang."

KETAPANG – Politeknik Negeri Ketapang melalui Program Studi DIII Teknik Informatika baru saja selesai melaksanakan Program Kemitraan Masyarakat bersama SMK Negeri 1 Ketapang yang mengangkat tema “Sosialisasi dan Pelatihan Pemanfaatan Teknologi Informasi sebagai Media Pembelajaran Blended Learning melalui Google Classroom di SMK Negeri 1 Ketapang”. Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Kamis (5/12) kemarin diikuti dengan antusias oleh 35 guru-guru dari berbagai jurusan di SMK Negeri 1 Ketapang. Eka Wahyudi, S.Pd., M.Cs. sebagai Ketua Program Studi Teknik Informatika pada saat itu berkesempatan menyambut guru-guru dan membuka kegiatan dengan hangat. Pada sambutannya Eka menyampaikan, “Sebagai langkah kita yang saat ini memasuki Era Revolusi Industri 4.0, selayaknya memang kita perlu untuk berevolusi dalam proses belajar mengajar dengan memanfaatkan teknologi informasi di era yang serba digital ini agar pendidikan di Indonesia dapat lebih baik lagi kedepannya.”







Blended Learning sebagai tema yang diangkat merupakan sebuah metode pembelajaran yang mengkombinasikan pembelajaran konvensional dan pembelajaran berbasis teknologi. Mengapa perlu dilakukan blended learning? Menurut Rizqia Lestika Atimi, M.T yang bertindak sebagai pemateri pada kegiatan tersebut menuturkan, “Blended learning memiliki keunggulan dari sisi fleksibilitas dalam pembelajaran dua arah karena tidak terbatas ruang dan waktu. Guru tetap dapat berdiskusi dan memberikan feedback secara real time dengan muridnya tidak hanya pada saat jam pelajaran, tetapi bisa dilakukan di luar jam pelajaran. Selain itu, proses pemberian tugas, pelaksanaan kuis, serta pendistribusian materi ajar dapat dilakukan secara lebih mudah dan terkontrol. Tetap ada proses pengawasan dan evaluasi terhadap murid yang dapat guru lakukan melalui pembelajaran blended learning ini dan Google Classroom adalah salah satu LMS (learning management system) yang saat ini dapat dimanfaatkan secara gratis”